Jumat, 30 September 2016

Saling Somasi Antara Mario Teguh Dan Deddy Masih Berlanjut




Pengacara dari Mario Teguh , Vidi Galenso Syarief, menganggap bahwa  persoalan kliennya sudah semakin besar dan melebar. Sebab, sejak awal sudah terjadi persepsi sehingga muncul emosi yang tak perlu.

Vidi mengaku tak pernah mempermasalahkan Deddy Corbuzier yang tidak meminta izin Mario Teguh saat mengundang Ario Kiswinar Teguh ke program Hitam Putih Trans7 pada 7 September lalu.

Akhirnya karena pakai bahasa yang salah, jadilah lawyer-nya Deddy (Hotman Paris) salah juga pakai bahasa izin. Ya enggak perlu izinlah, Kis juga sudah tua, sudah umur 30 menuju 31 tahun. Masak, izin?" kata Vidi, yang mewakiliny di kantor pengacara Elza Syarief,

Lebih lanjut, Vidi menilai tantangan debat terbuka yang dilayangkan Deddy Corbuzier dan Hotman Paris juga sangat  emosional. Karena itu, Vidi meminta masalah ini diselesaikan dalam koridor hukum yang patut dan adil . Bukan saling lembar pernyataan di media sosial.

Inilah akibatnya kalau sudah sampai ke publik.  semuanya. Itu pun Bu Elza sudah mengatakan ke Pak Mario jangan bikin statement lagi, karena jadinya begini. Jadinya kacau-balau, karena sudah saling ada emosi," ungkapnya.

Vidi kembali mengimbau Deddy Corbuzier agar memenuhi undangan klarifikasi yang sudah dilayangkan lewat somasi.


"Somasi itu kan teguran. Iya, dalam bentuk surat. Begitu kan cara yang patut.  seharusnya membalas dengan cara yang sepatutnya juga. Apa respons patutnya, dia penuhi isi somasi itu, yang isinya undangan klarifikasi," ujar Vidi.