Jumat, 01 September 2017

Pemerintah Jepang Menyebut Rudal KORUT Adalah Ancaman | Judi Online Indonesia



Judi Online Indonesia - Menteri Inggris, Mark Field memanggil Duta Besar Korea Utara setelah melakukan penembakan rudal ke Jepang pada Selasa lalu. Pertemuan tersebut adalah dilakukan pertama kali setelah Inggris mengecam peluncuran rudal tersebut.

"Aku menjelaskan betapa kuatnya Inggris mengecam peluncuran rudal tersebut," ucap  Field, , pada Kamis 31 Agustus 2017. Langkah pertemuan tersebut dilakukan setelah pertemuan Perdana Menteri Inggris Theresa May dan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe untuk membahas ancaman Korea Utara.

Sebelumnya, rudal Korea Utara terbang di atas Pulau Hokkaido dan mendarat di laut. Sebuah tanda sirene memberi tanda orang-orang untuk berlindung. Pemerintah Jepang menyebut rudal sebagai ancaman yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Setelah pertemuan dengan Kedutaan Korea Utara, Field menyatakan: "Sekali lagi, tindakan seperti itu dari Korea Utara yang sudah melanggar resolusi Dewan Keamanan PBB dan mengancam keamanan internasional." Judi Online Indonesia

Pemerintah Inggris, ucap dia, akan bekerja sama dengan mitra dan sekutu untuk mengatasi ancaman Korea Utara.

Field mendesak Korea Utara untuk menghentikan program nuklir dan peluncuran rudalnya.  "Aku mendesak rezim mereka mengakhiri program rudal nuklir dan balistik dan kembali melakukan dialog dengan masyarakat internasional," ujar Field.

Ketegangan di seputar program nuklir Korea Utara meningkat sejak perang dingin antara pemerintah Pyongyang dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Pada  pertengahan Agustus, militer Korea Utara mengumumkan bahwa mereka telah mengirim sebuah rencana untuk menyerang wilayah kepulauan AS di Guam. Judi Online Indonesia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar