Senin, 23 Oktober 2017

Pasangan Selingkuh Mesum di Toilet Masjid | Judi Online Indonesia



Judi Online Indonesia - Pasangan selingkuh di Jepara ini sangat lah nekat. Mereka tertangkap penduduk berbuat mesum di toilet masjid. Kepada penduduk yang menangkapnnya, pasangan ini mengaku sudah 5 kali melakukan seks di tempat tersebut.

Sugeng Prihantoro, Demak dan Susilowati mereka tak bisa mengelak ketika ketahuan penduduk dalam kondisi dengan tidak memakain sehelai baju di antara sekat tempat buang air kecil toilet masjid di Desa Brantak Sekarjati, Welahan, Jepara, Selasa kemarin

Dia ketahuam penduduk yang hendak menjalankan salat dhuha di masjid. Keduanya lalu diamankan lalu diarak ke balai desa setempat yang berjarak sekitar 500 meter dari masjid. Namun untuk menghindari amukan massa, keduanya kemudian digelandang ke Mapolsek Welahan.

Muhammad Tasfin Faraz penduduk setempat, mengatakan dia langsung berlari menuju lokasi lokasi setelah mendapat laporan dari saksi mata yang melihat ada pasangan mesum di areal masjid. "Setelah melihat keduanya telanjang, Aku siram dengan air dan membawanya ke balai desa," kata Tasfin, Selasa  kemarin. Judi Online Indonesia

penduduk sempat emosi dan hendak menghakimi kedua pelaku, karena penduduk sudah menengarai pasangan tersebut sering datang ke masjid dan diduga melakukan seks di lokasi tersebut.

"Dari pengakuan keduanya sudah lima kali begituan di sini (areal masjid). Ini sudah meresahkan penduduk ," lanjutnya.

Kepala Desa Brantak Sekarjati, Nur Mudjianto, juga membenarkan bahwa pihaknya sudah beberapa kali menerima laporan berkait tindakan mesum di masjid tersebut.

"Sudah sering mendapat laporan, sehingga aku sudah menyiagakan untuk melakukan pengawasan. Baru kali ini mereka kepergok. Untuk menghidari kemarahan penduduk , kami bawa keduanya ke Polsek," ucap

Kapolsek Welahan, AKP Rismanto, mengatakan pihaknya langsung memeriksa keduanya berikut saksi-saksi. Selain itu, juga melakukan visum terhadap Susilowati di Puskesmas setempat.

"Kasus ini masih dalam penanganan kami. Kenapa dilakukan di masjid, masih dalam pemeriksaan," seperti di rangkum bersama tim Judi Online Indonesia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar