ISIS Mulai Runtuh | Bandar Togel Terpercaya | Bandar Togel Terpercaya

Bandar Togel Terpercaya - Donald Trump menyatakan kelompok radikal Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) mulai runtuh. Klaim ini disampaikan prediden amerika saat ini saat dia bertemu para pejabat Pentagon untuk membahas kemajuan dalam memerangi 'terorisme Islamis radikal'.

"Kita melawan ISIS dengan sangat baik. ISIS jatuh dengan cepat, sangat cepat," ucap Trump saat dia tiba di kantor Pentagon atau Departemen Pertahanan AS,

Bandar Togel Terpercaya Trump gencar mengutarakan janjinya untuk mengalahkan ISIS. Janji itu bahkan ditegaskan Trump dalam pidato pelantikannya pada 20 Januari lalu. "Menyatukan dunia beradab melawan terorisme Islamis radikal, yang akan kita berantas secara keseluruhan dari muka Bumi," tegasnya saat itu.

ISIS yang merajalela di Irak dan Suriah, masih jauh dari musnah. Namun Gedung Putih yang dipimpin Trump mengklaim sejumlah kemenangan besar terhadap kelompok radikal itu, yang bulan ini kehilangan kekuasaan di Mosul, Irak.  Bandar Togel Terpercaya

Trump menandatangani perintah eksekutif sesaat setelah menjabat, yang isinya menginstruksikan para jenderal AS untuk menyusun rencana memusnahkan ISIS. Meskipun strategi itu belum diungkap secara penuh, sebagian mulai dipraktikkan.

Sama seperti strategi pada era pemerintahan Presiden Barack Obama, strategi era Trump bergantung pada serangan udara dan pelatihan tentara lokal untuk bertempur langsung melawan ISIS di Irak dan Suriah. Bandar Togel Online

Perubahan terbesar yang dilakukan Trump adalah memberikan wewenang baru kepada Menteri Pertahanan AS Jim Mattis untuk menentukan serangan dan mengambil keputusan, termasuk dalam menentukan jumlah tentara dan menggerakkan pasukan militer lebih cepat di medan pertempuran. Ini berarti Menhan Mattis tidak perlu berkonsultasi terlebih dahulu dengan Gedung Putih atau Komando Pusat AS di Florida.Bandar Togel Online

Pemerintahan Trump juga memutuskan untuk mempersenjatai petempur Kurdi di Suriah, untuk melawan langsung ISIS. Namun langkah ini mendapat kritikan dari Turki, sekutu AS, yang memandang petempur Kurdi sebagai 'teroris'.

Pertemuan di Pentagon pada Kamis (20/7) waktu setempat ini khusus membahas strategi memerangi ISIS dan operasi militer AS lainnya. Pertemuan ini juga dihadiri oleh Menteri Luar Negeri Rex Tillerson, Menteri Keuangan Steven Mnuchin dan Kepala Staf Gabungan AS Jenderal Joe Dunford. Bandar Togel Online