Judi Casino Online - Kalimantan Utara, Kelurahan Kampung I, kota Tarakan, dibikin terkejut dengan temuan jasad bayi yang mati membeku dalam freezer. Ibu kandung sang bayi ini akhirnya dibekuk Satreskrim Polres Tarakan. Bayi itu ditemukan dalam di dalam rumah nya yang sekaligus sebagai kantor pencucian mobil oleh karyawan.
"Bayi itu ditemukan siang kemarin oleh karyawan pencucian mobil saat hendak memasak. Begitu membuka freezer, membuka bungkusan plastik hitam, berisi jasad bayi," kata Kasat Reskrim Polres Tarakan AKP Choirul Jusuf saat dikonfirmasi tim Judi Casino Online
"Saat ditemukan, tali pusarnya masih ada. Hasil pemeriksaan terbaru, dari visum medis, sementara itu jasad bayi perempuan. Sebelumnya sempat dikira laki-laki, karena kelaminnya tertutup tali pusar. Bayi itu membeku," ucap Choirul di catat oleh tim Judi Casino Online
Dari temuan itu, pekerja pencucian mobil melapor ke Polres Tarakan yang kemudian ditindaklanjuti mencari tahu orang tua bayi.
"Akhirnya diamankan seorang wanita, dia adalah istri dari pemilik pencucian mobil," sebut Choiril.
"Jadi waktu ditemukan bayi dalam freezer itu, kita amankan pelaku S di lokasi pencucian mobil itu, setelah kita panggil bersangkutan untuk memberikan keterangan," ungkap Choiril. Casino Online
sang ibu yang berparas cantik ini sekarang meringkuk di sel penjara Polres Tarakan. Dia masih menjalani pemeriksaan kejiwaan kemarin. "Keterangannya masih kita dalami," sebut Choirul.
para saksi dimintai keterangan polisi. Kasus itu sendiri kini menyita perhatian publik Kota Tarakan, lantaran pelaku begitu sadis menyimpan bayi tak berdosa, di dalam freezer yang bersuhu teramat dingin. Casino Online
"Tidak kurang lima saksi. Dua pekerja, suami pelaku, penjaga tempat pencucian, dan seorang saksi lagi. Tidak menutup kemungkinan saksi bertambah," demikian Choirul. Casino Online
Keterangan dihimpun, bayi itu dalam posisi kaki terlipat ke atas, dan masih bertali pusar. Bayi itu diperkirakan berusia hanya 2 minggu, mengingat tali pusarnya yang masih terpasang di tubuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar